Sadarkah Kalian..! Yang Suka Menitipkan Anak Pada Orang Tua, Ketahuilah Dosa nya..! |
Di zaman saat ini ini, tak sedikit para ibu yang punyai pekerjaan di luar tempat tinggal menitipkan anaknya kepada kakek atau neneknya, entah semata-mata memberi sebagai bentuk bakti atau serupa gaji karena anak dititipi.
Tak dapat disangkal bahwa kewajiban mendidik anak adalah tanggungjawab
utama orangtua kandung, karena mereka adalah amanat mulia yang dititipkan Allah
pada kita dan insyaallah bisa menjadi investasi amal kebajikan di kemudian
hari.
Namun, alih-alih memanfaatkan kesempatan
menanamkan buah
kebajikan pada anak, banyak orangtua yang mengalihkan sebagian besar waktu
penjagaan kepada orang lain khususnya kepada ibu sendiri atau ibu mertua. Salah
satu alasannya adalah demi mengejar karir.
Dalam masalah ini, cobalah kita bertanya pada diri kita sendiri dengan
nurani. Apakah perbuatan kita tersebut bisa dikatakan benar dan bisa dibenarkan
secara syariat atau tak?
Pertama, tanyakan dalam hati sanubari kita, apa sebenarnya yang melandasi
perbuatan tersebut? Apakah karena orangtua kita lebih baik dalam mendidik
anak-anak kita Atau hanya demi mengejar karir?
Kedua, pastikan apakah orangtua kita merasa terhibur dengan kehadiran
cucu-cucu di rumahnya setiap hari? Atau malah mengganggu kesibukan mereka,
orangtua kita dengan usianya yang semakin senja dan tubuh yang tak seoptimal
dahulu malah merasa kelelahan dan terbebani.
Apalagi jika kita tak memberikan bakti berupa uang lagi setelah orangtua
kita berhenti menjaga anak-anak kita. takkah hal itu akan membuat orangtua
merasa bahwa mereka hanya digaji karena menjaga anak-anak kita?
Perhatikanlah, jika niat kita hanya meraih jenjang karir yang tinggi
kemudian orangtua terbebani maka perbuatan kita termasuk dzalim dan hal itu
merupakan dosa.
Dosa karena telah mengesampingkan kewajiban mendidik anak sekaligus
mendzalimi orangtua kita. Naudzubillah min dzalik.
Baca Juga :
sumber
: wajibbaca.com